TIDAR TANGERANG SELATAN

Selasa, 23 September 2014

NEWS POLITIK>>> Prediksi Persedian Bahan Bakar Minyak..


Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi diprediksi habis sebelum akhir tahun akibat konsumsi berlebih. Dalam perhitungan Pertamina, BBM bersubsidi akan kurang 1,6 juta kiloliter (kl) dari kuota 46 juta kl tahun 2014. Salah satu solusi yang dapat ditawarkan adalah bahan bakar alternatif yang relatif terjangkau seperti bioetanol singkong.

Bioetanol singkong dipilih sebagai energi alternatif yang sangat potensial karena harga jualnya yang relatif terjangkau yaitu Rp.5.500/liter. Selain itu ketersediaan bahan baku utama singkong di indonesia juga melimpah. Bukan tidak mungkin nantinya Indonesia dapat memenuhi kebutuhan energi dari bioetanol. 

SUMBER: Gerindra

Tidak ada komentar:

Posting Komentar